Selasa, 26 Agustus 2014

Salon Senopati Bontang

Selamat malam teman-temin....
Saya mau pamer dulu nih, saat ini saya sedang menggunakan laptop tercinta setelah sekian lama si lapy nganggur tidak digunakan sebagaimana mestinya #happy :D

Kali ini saya akan berbagi review salon di Kota Bontang tercinta.
Hari Minggu kemarin, saya dan teman saya, Lisa, menuju ke salon Senopati bertempat di deretan Masjid Tj.Laut yang besar sekali itu. Untuk menempuh perjalanan ke salon, saya merasa cukup jauh, secara kami pergi di siang hari yang terik banget.
Sebenarnya, niatan kami berdua memang ingin memanjakan diri di salon. Tentu saja sebelum memilih salon, kami berunding terlebih dahulu.

Alasan memilih salon tersebut:
1. Teman saya sering kesana karena dekat dengan rumah acilnya.
2. Saya memang suka berpetualang salon sampai akhirnya menetap di 1 salon yang saya rasa puas sekali.
3. Karena harga yang lumayan murah dibanding salon2 yang pernah saya datangi (ini alasan pertama nih :D)

Sesampai di salon, saya sedikit kaget dengan bentuk salon yang tidak ber-AC. Biasanya selama ini rata2 salon2 sudah pada ber-AC. Dipikiran saya sudah tidak enak nih. Apalagi di situ ada pegawai cowo 1 orang. kalo creambath pake kemben, berarti mas itu liat pundak saya donk?

Karena sudah sampai di situ, yasudahlah saya masuk saja. menyampaikan saya ingin Hair Spa dan teman saya Hair Mask. Saya mengganti baju atasan saya dengan kemben, memilih cream yang akan digunakan rambut saya (saya pilih lidah buaya), kemudian pasrah kepala saya di pijat oleh mbak salon.

Ternyata tanpa ada AC, kepala saya tetap dingin karena si cream Hair Spa dimasukkan ke kulkas. Proses pemijitannya pun enak, padahal saat itu saya sedang dapat tamu bulanan di hari pertama. Untuk jeng2 dan sis2 pasti tau donk, hari pertama itu bikin sensi dan cepat bad mood. Nah ini si mbak ga bikin sensi, bad mood dan sejenisnya lah ya... Apalagi yang bikin saya kaget, mbak salonnya termasuk memiliki attitude baik, tidak ogah2an seperti saya pernah datangi salon lain dan itu membuat saya malas me-review di blog saya.
Kepala saya dipijit2 hitungannya termasuk lama menurut saya. Sedangkan prosesnya kurang lebih sama saja seperti salon lain. Setelah pemijatan kepala, kemudian punggung, terakhir tangan dilulur.

Untuk mas pegawai salon tadi, saya perhatikan bukan tipe mas2 genit suka liatin body cewe2. Kenapa saya bisa bilang begitu? Karena saya perhatiin mata masnya kalo sedang lewat di tempat saya Hair Spa..
Selama proses ritual Hair Spa, kami disuguhkan minuman jahe.
Harga yang saya bayar untuk Hair Spa dan memotong poni saya adalah Rp 95.000,-.

Overall saya puas kesalon tersebut walaupun tidak ber-AC, jauh dari rumah, tetapi pegawai dan pemilik salon memiliki attitude yang baik dan menurut saya itu termasuk langka untuk ukuran baiknya Bontang, serta pertimbangan harga lebih murah dari salon lain, saya pastikan akan kembali ke salon tersebut :)


Harga Paket body spa

Harga Treatment

Minuman Jahe



Salam, Iez

Senin, 11 Agustus 2014

Balada Akte Kelahiran Ortu

Selamat pagi teman-temin,
Pagi ini saya sudah beredar di Kantor Kependudukan dan Catatan Sipil Kota Bontang dengan tidak mandi (kecut...)
Aktivitas bangun pagi saya sudah diisi dengan mengantarkan emak ke bandara buat balik ke Jogja. Nyampe rumah isi-isi form dari dinas kependudukan.

Sebelumnya saya ceritakan dahulu awal mula ide membuat akte kelahiran.
Oh, bukan buat anak saya. Saya belum diberi anak. Mohon doanya teman-temin...
Saya membuat akte buat papa dan emak sebagai syarat membuat pasport. Ijazah sudah ilang entah kemana. Surat nikah di tolak karena tidak ada tanggal lahirnya. Dan surat kenal lahir namanya beda sama sekarang :D

Langkah-langkah membuat akte untuk orang tua:
~ Pertama dateng ke Pak RT sesuai domisili orang tua. Sampaikan niatan ingin membuat akte kelahiran untuk orang tua. Lebih baik sih bawa surat KK dan KTP sebagai jaga2 siapa tau berkas Pak RT lagi telingsut. Bawa Foto Copy juga ga papa lah.

~ Kedua ke kelurahan domisili orang tua. Sampaikan ingin membuat akte kelahiran untuk orang tua. Jangan lupa bawa Foto Copy KTP orang tua dan bawa surat pengantar dari Pak RT. Di kelurahan nanti mendapatkan surat pengantar kelurahan dan form yang harus diisi untuk di bawa ke kantor kependudukan.

~ ketiga ke kantor kependudukan meminta form dan harus menyampaikan niatan membuat akte kelahiran untuk orang tua. Penting ini! Karena form untuk orang yang sudah memiliki KTP dengan bayi baru lahir berbeda. Di form tersebut kita isi, jangan lupa memberi materai 6000 sebanyak 2 karena yang musti ditempelin materai ada 2 lembar.
Jangan lupa siapkan 2 saksi ya!
Sudah diisi? Masukkan ke dalam map Form yang sudah diisi dari dinas kependudukan, Form yang sudah diisi dari kelurahan, surat pengantar dari kelurahan, Foto Copy KTP pemohon dan 2 saksi.

Selama berkas diperiksa oleh dinas kependudukan, teman-temin bisa menunggu. Tidak lama kok, max 15menit. Kalo bisa buat akte, saksi dan pemohon langsung tanda tangan. Kalo tidak bisa karena sesuatu hal seperti berkas kurang dan sebagainya, akan dikembalikan kepada pemohon.

Setelah tanda tangan saksi serta pemohon, teman-temin diberi kertas untuk mengambil akte selama 2minggu, selesai. Horeeee :)


Alur pelayanan

syaratnya



Salam, Iez